Repeater atau sering disebut dengan Radio Pancar Ulang (RPU) bukan merupakan barang baru di kalangan penggemar radio komunikasi. Namun disini akan saya jelaskan sekilas barangkali saja ada pembaca yang masih awam dengan dunia komunikasi radio.
Alat komunikasi radio yang paling sederhana dan banyak dipakai adalah yang jenis portabel yang sering dipakai oleh satpam-satpam baik diperumahan atau diperusahaan besar. Berbeda dengan HP, alat komunikasi yang satu ini telah ada sebelum adanya HP namun sampai saat ini fungsinya masih belum bisa tergantikan. Kalau HP jelas semua tahu, bisa berkomunikasi baik data, audio maupun video. Memang sangat mudah dengan HP kita bisa berkomunikasi dengan lancar, tapi ingat HP itu tidak ada gunanya kalau tidak diisi dengan kartu SIM Card yang disediakan oleh penyedia layanan yang tentunya harus bayar, istilahnya kita harus beli pulsa. Tapi untuk HT atau radio komunikasi yang lain bisa dipakai tanpa harus bayar pulsa. Inilah kelebihan dari alat komunikasi ini. Tetapi kelemahannya, sangat dipengaruhi oleh jarak. Jadi semakin jauh jarak semakin sulit untuk bisa berkomunikasi. Untuk HT standart jarak yang masih dalam jangkauan sekitar 5 km, itupun sangat dipengaruhi oleh kondisi daerah tersebut. Apabila banyak gedung-gedung yang tinggi, bahkan 1 km saja sudah kesulitan. Sehingga sangat sulit bisa berkomunikasi langsung dengan HT pada jarak lebih dari 20 km. Untuk mengatasi masalah ini maka pilihannya adalah dengan membuat repeater, yang bisa merelay komunikasi dari HT satu ke HT yang lain dengan jangkauan yang jauh lebih luas.
Repeater harus diletakkan di tempat yang cukup tinggi agar jangkauannya dapat semakin luas. Dan juga harus ditunjang oleh antena yang baik pula. Jadi repater menerima sinyal dari HT1 kemudian dipancarkan lagi yang akan diterima oleh HT2. Kenapa kalau pakai repeater jangkauannya lebih luas? Repeater biasanya diletakkan ditempat yang tinggi dan pakai antena outdoor. Jadi walaupun kita hanya pakai HT yang pakai antena yang kecil, tetapi pancaran kita diperkuat lagi oleh repeater dan dipancarkan lagi dengan antena yang posisinya sangat tinggi. Sehingga jangkauan HT kita sama dengan jangkauan repeater.
Itulah sekilas tentang repeater. Repeater sederhana bisa dirangkai dari dua buah HT, HT satu berfungsi untuk penerima dan HT satunya berfungsi untuk pemancar. Jadi pada waktu yang sama repeater menerima dan sekaligus memancarkan kembali sinyal dari HT.
Untuk lebih deteilnya cara pembuatan repeater akan diulas pada tulisan yang akan datang.
13 komentar:
Salam kenal, bagus sekali artikelnya sayangnya tidak ada skema detailnya sehingga masih sulit untuk membuatnya. Kalau berkenan mohon dikirim skema lengkap beserta komponennya ke emailku. Thk
bikin artikel ttg mmbwt radio hate hand made donk gan. Lg pngen blajar nih :D
Salam kenal - Saya seorang briker amatiran, namun perangkat yg saya gunakan minim sekali terutama antena pemancar... kalau bisa saya minta tolong kirimkan lewat email saya syarifudin.abdullah@hotmail.com sy ingin belajar merakit namun saya tidak punya skema detilnya .. terima kasih
Pakde2 n Om2 adakah yang bisa mengirimi saya buku manual Pesawat Radio HT Weierwei Vev V8 Plus VHF, saya baru beli second tidak ada buku petunjuknya sehingga agak kesulitan dalam pemakaiannya, kirimkan ke alamat email saya ya kalau bisa di : pembangunana222@yahoo.com
Terima kasih n matur Nuwur Pakde2 n Om2 atas perhatiannya.
mana penjelasan cara buat repeaternya gan? koq gk ada yak?bisa bantu cara buat repeaternya?
Payah,,,cuma.teori,,,anak kecil juga bisa
Payah,,,cuma.teori,,,anak kecil juga bisa
Www.eksperimen-antena.blogspot.com
Www.eksperimen-antena.blogspot.com yang mau pesan repaiter or rpu silhkn
Www.eksperimen-antena.blogspot.com yang mau pesan repaiter or rpu silhkn
Brp gan biayanya.tlg krm let email sy.benkyoe70@gmail.com
Brp gan biayanya.tlg krm lwt email sy.benkyoe70@gmail.com
Brp gan biayanya.tlg krm lwt email sy.benkyoe70@gmail.com
Posting Komentar